- Inilah contoh tembang dhandhanggula tema lingkungan hidup, pembahasan tentang aneka hal yang erat kaitannya dengan contoh tembang dhandhanggula tema lingkungan hidup serta keajaiban-keajaiban dunia sejumlah artikel penting tentang contoh tembang dhandhanggula tema lingkungan hidup berikut ini dan pilih yang terbaik untuk Anda.…Trisula Weda supaya hidup Damai dan Harmonis. Akal dan pikiran Manusia jika sudah sampai mencapai titik Puncak Kehampaan memerlukan arti dan isi hidup, supaya hidup tidak kacau dan supaya hidup……Selamat terhindar dari malapetaka dan terhindar dari kesialan Hidup. Leluhur Suku Jawa sebenarnya sudah memberi peninggalan Kitab Primbon Jawa yang Adiluhung untuk pedoman Hidup agar Keturunannya hidup Damai dan sejahtera,……adalah Diri Kita Sendiri. lengkapnya ada 9 warna dan arah mata angin. Kita hidup menempati ruang dan waktu berdampingan hidup dengan sesama makhluk ciptaan Tuhan, dalam hidup sesama makhluk ciptaan……dengan baik setiap percakapannya berdasarkan naskah yang sudah disusun. CONTOH NASKAH DRAMA BAHASA INGGRIS Jika Anda sedang membutuhkan contoh naskah drama dalam bahasa Inggris, maka artikel ini akan bermanfaat untuk……grafik. Ada banyak sekali jenis diagram dan contoh-contohnya. Misalnya diagram pohon, diagram jaringan, diagram Venn, diagram batang dan diagram kereta. Juga dikenal adanya diagram atau grafik eksistensial, grafik fungsi, diagram… – Akhir-akhir ini pencarian tentang contoh naskah monolog singkat juga meningkat drastis. Mungkin banyak anak-anak sekolah yang mendapatkan PR membuat contoh naskah monolog singkat. Sebelum membahas tentang contoh naskah……hidup dan tinggal di dalam lautan, padahal untuk hidup di air, mahluk hidup harus memiliki insang ?” pikir para peneliti setengah percaya setengah tidak ,tatkala membaca catatan Columbus sehubungan fenomena……yang disajikan runtut. Argumentasinya satu sisi Yaitu sisi yang mendukung atau sisi yang menolak. Contoh Teks Eksposisi Di bawah ini adalah salah satu contoh teks eksposisi dalam bidang ekonomi. Anda……membantu Anda untuk mempengaruhi orang lain sehingga bisa memudahkan urusan sehari-hari di masa mendatang. CONTOH PARAGRAF PERSUASI PERSUASIF Berikut ini adalah contoh paragraf persuasi yang bisa menjadi referensi Anda. Mudah-mudahan…Demikianlah beberapa ulasan tentang contoh tembang dhandhanggula tema lingkungan hidup. Jika Anda merasa belum jelas, bisa juga langsung mengajukan pertanyaan kepada MENARIK LAINNYAmanfaat pohon kaboa, Java tel aviv, kayu tlogosari, orang terkaya di dharmasraya, naskah drama bahasa sunda 10 orang, sunan pangkat, tokoh wayang berdasarkan weton, penguasa gaib pulau sumatera, Ki sapu angin, 9 gunung suci di jawa
Uniknya kafe/restoran ini akan lebih memanjakan para penggemar Korea. Kafe/ restoran "Chingu Cafe" berkonsep seperti “ Little Korea.” Restoran Chingu Cafe akhirnya membuka cabangnya di Yogyakarta, setelah sebelumnya hadir di kota Bandung. Chingu Cafe berlokasi di Jalan Pa n dega Karya No. 18, Jalan Kaliurang Km 5,6 Sleman, Yogyakarta. 9 Contoh Tembang Dhandhanggula Berbagai Tema dan Artinya Lengkap – Tembang dhandhanggula merupakan bagian dari tembang macapat. Tembang macapat dhandhanggula ini mempunyai watak yang senang, gembira, dan fleksibel. Sehingga tembang ini cocok untuk memberikan gambaran tentang suasana hati. Isi dari tembang dhandhanggula mempunya makna suatu keinginan yang baik, sehingga tembang dhandhanggula ini isinya diibaratkan manis laksana gula. Paugeran Tembang DhandhanggulaDaftar IsiPaugeran Tembang DhandhanggulaAmanat Tembang DhandhanggulaTembang Dhandhanggula Tema PendidikanContoh Tembang Dhandhanggula Tema Kesehatan dan Lingkungan Daftar Isi Paugeran Tembang Dhandhanggula Amanat Tembang Dhandhanggula Tembang Dhandhanggula Tema Pendidikan Contoh Tembang Dhandhanggula Tema Kesehatan dan Lingkungan Harapan yang digambarkan manis ini dapat berupa kebutuhan manusia sehari-hari seperti sandang, pangan dan papan yang sudah tercukupi. Selain itu juga pasangan hidup yang baik, setia, menyenangkan dan mampu diajak kerjasama dalam membangun keluarga harmonis. Kehidupan yang telah mencapai titik kebahagiaan tersebut akan dilukiskan dengan lirik tembang dhandhanggula. Sama seperti tembang macapat lainnya. Tembang dhandhanggula terikat dengan suatu aturan dalam penciptaannya. Paugerannya adalah sebagai berikut Guru Gatra Tembang dhandhanggula memiliki jumlah gatra sebanyak sepuluh. Guru Lagu Gatra 1 = iGatra 2 = aGatra 3 = eGatra 4 = uGatra 5 = iGatra 6 = aGatra 7 = uGatra 8 = aGatra 9 = eGatra 10 = a Guru Wilangan Gatra 1 = 10 kataGatra 2 = 10 kataGatra 3 = 8 kataGatra 4 = 7 kataGatra 5 = 9 kataGatra 6 = 7 kataGatra 7 = 6 kataGatra 8 = 8 kataGatra 9 = 12 kataGatra 10 = 7 kata Di sisi lain tembang macapat dhandhanggula juga memiliki amanat di dalam syair atau lirik tembangnya Amanat Tembang Dhandhanggula Sebagai umat manusia, janganlah terlalu berambisi dengan kehidupan dunia. Terlalu banyak memiliki ambisi merupakan sumber penderitaan Kehidupan yang bahagia hanya diperoleh usai kita mampu bersyukur. Senantiasa bersyukur atas rezeki yang diterima Tidak gampang menyerah dan harus selalu mencoba Jika sudah memahami tentang tembang dhandhanggula, sekarang Mamikos akan berikan beberapa contoh tembang dhandhanggula Tembang Dhandhanggula Tema Pendidikan Di bawah ini merupakan contoh tembang dhandhanghula dengan tema pendidikan Contoh Tembang Dhandhanggula 1 Menawa sira meguru kaki Amiliha manungsa kang nyata Ingkang becik tumindake Sarta kang wruh ing kukum Kang ngibadah lan kang ngirangi Sukur entuk wong tapa Ingkang wus amungkul Tan mikir pawewehingliyan Iku pantes sira guronana kaki Mulane kawruhana Artinya Jika kamu ingin berguru kepada seseorang Pilihlah guru yang sungguh nyata Yaitu baik perilakunya Serta mengetahui akan hukum Juga harus pandai beribadah Sungguh beruntung apabila kamu mendapatkan seorang pertapa Yang tekun dan sungguh-sungguh Yang tidak lagi mengharapkan pemberian orang lain Seperti itulah manusia yang pantas kamu pilih menjadi guru Maka ketahuilah Contoh Tembang Dhandhanggula 2 Bandha sing bisa digawa mati Mung bandha kang wis kanggo jariyah Dieling mangsa wancine Pungkasane uripmu Merga urip ana donya iki Mung urip sawetara Bebarengan ngilmu Ilmu sing marang agama Kunci kaselamatane duoya iki Ing dunya lan akhirat. Artinya Harta yang bisa dibawa mati Hanya harta yang telah disedekahkan Ingatlah jika sudah waktunya Akhir dari hidupmu Karena hidup di dunia ini Hanyalah sementara saja Disertai dengan mencari ilmu Ilmu mengenai agama Kunci mendapat keselamatan di dunia Di dunia dan akhirat Contoh Tembang Dhandhanggula 3 Yogyanira kang para prajurit Lamun bisa samiya anuladha Duk ing wingi caritane Piyandele sang Prabu Sasrabau ing Maespati Karan Patih Suwanda Lelabuhanipun Kang ginelung tri prakara Guna kaya purun ingkang den antepi Nuhoni trah utama Artinya Sudah sepantasnya seorang prajurit Hendaknya dapat meneladani Seperti cerita pada zaman dahulu Kepercayaan Sang Prabu Sasrabau di Maespati Yang bernama Patih Suwanda Kebaikannya Yang diliputi oleh tiga perkara Berguna dan dapat dipegang teguh Meniru keluarga utama Contoh Tembang Dhandhanggula 4 Langkung ana jamane narpati Nora nana pan ingkang nanggulang Wong desa iku wadale Kang duwe pajek sewu Pan sinuda dening narpati Mung metu satus dinar Mangkana winuwus Jamanira pan pinetang Apan sewu wolungatus anenggih Ratune nuli sima Artinya Lebih aman dan tenteram zamannya raja Tidak ada yang menghalangi Rakyat di desa itu biasanya Yang memiliki pajak seribu Lantas dikurangi oleh Sang Prabu Hanya membayar seratus dinar Begitulah akhirnya Zamannya tidak ada hitungan Hanya seribu delapan ratus nilainya Raja yang akhirnya hilang Contoh Tembang Dhandhanggula Tema Kesehatan dan Lingkungan Di bawah ini merupakan contoh tembang dhandanghula dengan tema kesehatan. Contoh 1 Kita kudu tansah ngati-ati Dhumateng wabah virus Corona Hanjagi kesehatane Ing dalem iku kudu Dilampahi kagem anjagi Saking virus Corona Ampun kondur kampung Kagem njagi keluarga Jalaran Corona kathah jalmi mati Kita kudu waspada Artinya Kita harus senantiasa berhati-hati Terhadap wabah virus Corona Menjaga kesehatan Di rumah itu wajib Lakukan untuk mencegah Dari wabah virus Corona Jangan pulang kampung Demi menjaga keluarga Karena Corona banyak manusia meninggal Kita harus berjaga-jaga Contoh 2 Dadia jalma sing ngati-ati Ngati-ati lan kebak waspada Waspada marang regede Amarga reged iku Menawi ora dipranteni Bisa gawe cilaka Elingen wektumu Kanggo ngerumati donya. Marang reged waspada lan ngati-ati. Urip slamet ing donya Artinya Jadilah manusia yang berhati-hati Hati-hati dan selalu waspada Waspada dengan sampah Karena sampah itu Jika tidak dibersihkan Akan mendatangkan celaka Ingatlah waktumu Untuk mencintai dunia Pada sampah waspada dan berhati-hati Hidup akan selamat di dunia Contoh 3 Ayo kanca padha resik-resik Aja tura-turu lan dolanan Becik padha nyambut gawe Kerja kanthi mituhu Dadia manungsa kang becik Sokur urip prasaja Dadi tambah sokur Yen padha ngramut lingkungan Apa wae katon sehat serta becik Bisa hanjagi jagad Artinya Marilah kawan kita bersih-bersih Jangan cuma tidur dan bermain Bagusnya adalah selalu bekerja Bekerja dengan sungguh sungguh Jadilah manusia yang baik Bersyukurlah jika hidup sederhana Akan lebih bersyukur Jika peduli terhadap lingkungan Agar semua terlihat bagus dan baik Bisa menjaga dunia Contoh 4 Yo makarya kanthi ikhlas ati Bebarengan saha tangga-tangga Saha sanak sadulure Mengko dadi sadulur Seneng yen padha kerja bakti Atine ora susah Iku gugur gunung Mugia tansah ngrembaka Ora oncat saka ati sanubari Muga bisa piguna Artinya Ayo kerja bakti dengan ikhlas hati Bersama dengan tetangga sekalian Dan para sanak saudara Agar menjadi saudara Senang kalau semua ikut kerja bakti Hati menjadi tidak susah Itu penggugur kewajiban Semoga bisa berkembang Tidak hilang dalam sanubari Semoga bisa lebih berguna Contoh 5 Kudu labuh lebet marang nagari Lelaku gotong royong tindakna Sepi pamrih rame gawe Ja ndika nganti nyingkur Lelampah utama sayekti Nyawiji hing bebrayan Kudu kita junjung Minangka wajibe kita Gotong royong bebarengan aja lali Maju bangsa nagara Artinya Berkorbanlah demi negara Dengan melakukan gotong royong Tanpa pamrih, teruslah saja bekerja Kamu jangan lari Terutama ketika melakukan kebenaran Gotong royong bersama-sama Harus kita lestarikan Karena sudah kewajiban kita Jangan lupa untuk gotong royong bersama-sama Supaya negara dan bangsa makin maju Demikianlah contoh tembang dhandhanggula yang dapat kamu jadikan panduan untuk mempelajari tembang macapat. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta 1 Menentukan topik yang akan disajikan. langkah awal yang harus dilakukan saat akan membuat sebuah teks eksposisi adalah dengan menentukan tema. Dengan menentukan terlebih dahulu tema yang akan di bahas, maka pada saat menulis lebih terfokus pada tema tersebut sehhingga dapat lebih menjiwai tulisan yang dibuat.Tembang Dhandhanggula berasal dari kata "Gegadhangan"dalam bahasa Jawa yang artinya cita-cita, harapan, atau angan-angan, dan kata "Gula" yang berarti manis atau indah. Jadi, Dhandhanggula artinya berupa cita-cita dan harapan yang indah. Selain memiliki arti cita-cita dan harapan indah, beberapa kalangan juga megartikan Dhandhanggula berasal dari kata "dhandang" yaitu burung gagak, sebagai perlambang duka, serta kata "gula" yang artinya manis. Sehingga Dhandhanggula dapat diartikan sebagai suka duka dalam perjalanan hidup hingga mencapai cita-cita dan kebahagiaan. Watak Tembang Dhandhanggula yaitu bersifat universal dan luwes serta merasuk hati. Maksudnya adalah Tembang Dhandhanggula ini dapat digunakan untuk menuturkan kisah suka maupun duka dalam kehidupan manusia. Tembang Dhandhanggula memiliki Guru Gatra 10 baris setiap bait Artinya tembang Dhandhanggula ini memiliki 10 larik atau baris kalimat. Guru Wilangan Tembang Dhandhanggula yaitu 10, 10, 8, 7, 9, 7, 6, 8, 12, 7 Artinya baris pertama terdiri dari 10 suku kata, baris kedua berisi 10 suku kata, dan seterusnya. Dan Guru Lagu Tembang Dhandhanggula yaitu i, a, e, u, i, a , u, a, i, a Artinya baris pertama berakhir dengan vokal i, baris kedua berakhir vokal a, dan seterusnya. Contoh Tembang Dhandhanggula 1 Yogyanira kang para prajurit Lamun bisa samiyo anuladha Duk ing nguni caritane Andelira sang Prabu Sasrabau ing Maespati Aran Patih Suwanda Lelabuhanipun Kang ginelung tri prakara Guna kaya purun ingkang den antepi Nuhoni trah utama Artinya Sepantasnya para prajurit Hendaknya bisa mencontoh Seperti cerita zaman dahulu Kepercayaan Sang Prabu Sasrabau di Maespati Bernama Patih Suwondo Lelabuhannya Yang dibingkai tiga perkara Berguna seperti mau dipegang teguh Meniru keluarga utama. 2 Langkung ana jamane narpati, nora nana pan ingkang nanggulang, wong desa iku wadale, kang duwe pajek sewu, pan sinuda dening Narpati, mung metu satus dinar, mangkana winuwus, jamanira pan pinetang, apan sewu wolungatus anenggih, ratune nuli sima. Artinya Lebih aman zamannya raja, Tidak ada yang menghalangi, Orang desa itu biasanya, Yang mempunyai pajak seribu, Dikurangi oleh Sang Prabu, Hanya keluar seratus dinar, Begitu akhirnya, Zamannya tidak ada hitungan, Hanya seribu delapan ratus nilainya, Rajanya akhirnya hilang. 3 Hang tekan kadhatone sami, Nuli rusak iya nungsa Jawa, Nora karuwan tatane, Pra nayaka sadarum, Miwah manca negara sami, Pada sowang-sowangan, Mangkana Winuwua, Mangka Allahu tangala, Anjenengken Sang Ratu Asmara kingkin, Bagus maksih taruna. Jaya Baya, Ramalan Musabar Artinya Hilang sampai kerajaan semua, Kemudian rusak karena orang Jawa, Tidak karuwan adatnya, Para abdi dalem semua, Juga negara tetangga, Pada silaturahmi, Begitu katanya, Kemudian Allah Menamakan Sang Ratu Asmara Kingkin, Cakap masih muda. 4 Iku mulih jenenge Narpati, Wadya punggawa sujud sadaya, Tur padha rena prentahe, Kadhatone winuwus, Ing Kediri ingkang satunggil, Kang siji tanah Ngarab, Kartajamanipun, Duk samana pan pinetang, Apan sewu lwih sangang atus anenggih, Negaranira rengka. Jaya Baya, Ramalan Musabar Artinya Nama raja sudah kembali baik, Para prajurit dan punggawa bersujud semua, Juga pada senang perintahnya, Kerajaannya sudah ada, Di Kediri yang satu, Yang satunya di tanah Arab, Aman zamannya, Pada waktu itu dihitung telah, Tahun seribu sembilan ratus, Negaranya pecah. 5 Wus ndilalah kersaning Hyang Widhi, Ratu Peranggi anulya prapta, Wadya tambuh Wilangane, Prawirane kalangkung, Para ratu kalah ngajurit, Tan ana kang nanggulang, Tanah Jawa gempur, Wus Jumeneng tanah Jawa, Ratu Prenggibet budi kras anglangkungi, Tetep neng tanah Jawa. Jaya Baya, Ramalan Musabar Artinya Sudah menjadi kehendak Allah, Ratu Parenggi segera datang, Pasukannya bilangannya bertambah, Kekuatannya berlebih, Para raja kalah berperang, Tidak ada yang menghalangi, Tanah Jawa digempur, Sudah berdiri tanah Jawa, Raja Prenggi menjadi raja sangat keras melebihi, Tetap di Tanah Jawa. 6 Enengena Sang Nateng Parenggi, Prabu ing Rumingkang ginupita, Lagya siniwi wadyane, Kya Patih munggweng ngayun, Angandika Sri Narpati, "Heh Patih ingsun myarsa, Tanah Jawa iku, Ing mangke ratune sima, Iya perang klawan Ratu Parenggi, Tan ana kang nanggulang". Jaya Baya, Ramalan Musabar Artinya Kekananlah Sang Ratu Parenggi, Prabu Rum yang dihadap, Baru dihadap pasukannya, Ki Patih mempunyai keinginan, Berkatalah Sang Raja, ”Hai Patih saya mendengar, Tanah Jawa itu Nantinya rajanya sima, Iya perang melawan Ratu Parenggi, Tidak ada yang menghalangi.” 7 Kinalangan kekuwung awengi, lir wewengkon bale mandhakiya, pasewakaning pamase, jroning kalang kadulu, kang sumewa marek neng ngarsi, mung punggawa sajuga, karya panjer surup, pra mukyaning taranggana, kang sawega rumeksa pringganing ratri, ngayomi ayuning rad. 8 Tan petungan panjrah ing wadya lit, arahane mawor mawurahan, ngapit narmada prenahe, jro petenging sarayu, angragancang Sang Bimasekti, nyuwak tutuking naga, kang sikareng laku, yeku mangka pralampita, mrih mengeta kang mantep teteping budi, widada kang sinedya. Contoh Video Penyajian Tembang Dhandhanggula Baca juga Contoh Tembang Macapat Kinanthi dan Artinya Secara Lengkap 6 Contoh Tembang Macapat Sinom dan Artinya Secara Lengkap 5 Contoh Tembang Macapat Maskumambang dan Artinya Secara Lengkap Demikian ulasan tentang "6 Contoh Tembang Dhandhanggula dan Artinya Secara Lengkap" yang dapat kami sajikan. Baca juga artikel Tembang Macapat menarik lainnya di situsKAJIANTEMA, NILAI ESTETIKA, DAN PENDIDIKAN DALAM SERAT WULANGREH KARYA SRI SUSUHUNAN PAKUBUWANA IV Oleh: Yuli Widiyono S 840908042 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2010. Perkumpulan Penguji. Download Download PDF. Full PDF Package Download Full PDF Package.
Contoh Syair Dhandhanggula Tema Tentang Mileu Hidup Halo para pembaca, doyan nembang Macapat? Ini merupakan edisi perdana postingan mengenai syair macapat. Salah satu berbunga sebelas jenis tembang macapat adalah Dhandhanggula. Tembang Dhandhanggula memiliki watak luwes dan sering dipakai cak bagi menjelaskan pelajaran. Misalnya tentang lingkungan hidup yang asri. Siapa ini, Jawalogger membagikan sajak Dhandhanggula bertema lingkungan hidup yang diambil dari Sekar Macapat karya Drs. Sudharto, Dhandhanggula Mapan yekti isining wanadri dadya srana njangkepi ngagesang tetuwuhan myang kewane tur kathah warninipun kewan menggelinyau iberan ugi gegremetan sanyata pinanggih ing ngriku jinaga amrih tan menghilang awit dadi rerengganing alam asriayem tentrem sadonya Syair di atas menceritakan kehidupan intern hutan yang terdiri dari begitu banyak makhluk hidup seperti bertunas-tumbuhan dan hewan-hewan. Semua tukar melengkapi dan menjaga satu sama bukan menciptakan bendera yang asri, damai dan tenteram. Kata sandang Lainnya Contoh Bacaan Deskripsi Bahasa Jawa Tentang Candi Borobudur Halo para pembaca semua, Jawalogger barangkali ini akan membagikan sebuah teks gugus kalimat deskripsi mengenai Candi Borobudur. Seperti yang sudah diketahui, candi ini ialah candi Buddha terbesar di dunia dan kombinasi menjadi riuk satu keajaiban dunia. Sampai masa ini, Candi Borobudur masih menjadi salah satu wisata candi paling populer di Indonesia. Bukan cuma wisatawan intern negeri saja tapi kembali turis asing wilayah kembali sangat mengherani candi yang terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah ini. Baca juga Mau Contoh Cerita Liburan Ke Candi Borobudur Dalam Bahasa Jawa? Ini Dia….. Pada tulisan di radiks ini akan mendeskripsikan Candi Borobudur secara singkat dalam tiga gugus kalimat yang saya rangkum dengan tekor perubahan semenjak Wikipedia dan sumber lainnya berupa kiat. Paragraf bahasa Jawa Candhi Barabudhur Candhi Barabudhur mujudake candhi Buddha kang digawe ing abad IX dening Paduka Semaratungga sing ngasta kraton Mataram Hindhu. Raja Semaratungga saka wangsa S Karangan Narasi Intern Bahasa Jawa Beserta Kamil dan Terjemahannya Karangan narasi ialah sebuah gubahan yang berniat bakal menceritakan pengalaman hidup seseorang. Maka supaya dapat mencitrakan makrifat hidup, cerita narasi biasanya menyucikan tempat, periode, suasana, tingkah kayun, gosokan peristiwa dan sebagainya. Bahasa Jawa juga mengenal adanya karangan narasi yang biasanya cak bagi menceritakan suatu kejadian misalnya bawah-usul merek suatu tempat ataupun kota. Dalam menulis sebuah karangan kita perlu mengikuti beberapa tahapan yang lain boleh diacak urutannya. Jadi harus kronologis. Menentukan dan memilih tema underan Menentukan tujuan ancas Menentukan variasi gubahan Mengumpulkan bahan bakalan Membuat kerangka karangan rengrengan Mengembangkan kerangka menjadi satu catatan Mengedit karangan hingga dirasakan sempurna Dari jalan tangga di atas, anda mengetahui bahwa langkah mula-mula saat mengarang ialah mengidas tema, bukan judul sesirah. Mengapa? Tema itulah yang akan diuraikan menjadi sebuah karangan u Contoh Percakapan Bahasa Jawa Antara Buya dan Anak Percakapan merupakan rangka komunikasi antara dua khalayak maupun lebih yang membahas bermacam-macam topik. Kita sering sekali menemukan interlokusi intern vitalitas sehari-waktu baik itu dalam keluarga, sekolah, kancah kerja malar-malar dengan turunan tak yang belum kenal sekalipun. Dalam sebuah keluarga, konversasi antara individu jompo dengan momongan-anak asuh, khususnya dalam publik Jawa sebagian raksasa menggunakan Jawa alus maupun ngoko. Bahasa Jawa alus dipakai makanya momongan nan berbicara kepada makhluk tuanya. Padahal Bahasa Jawa ngoko dipakai buya maupun ibu kepada anak-anaknya. Berikut ini adalah eksemplar percakapan Bahasa Jawa antara Bapak dan anak perempuannya yang bernama Prematur. Simak baik-baik. Percakapan Jawa Buya “Sekali lagi segala ta nDhuk?” Prematur “Nembe sinau Kelongsong, kaleresan menika wonten garapan wucalan Basa Jawi ingkang dereng kula mengertosi”. Bapak “Babagan segala ta nDhuk?” Prematur “Tegesipun nakdherek menika napa Buntelan?” Buya
Contohtembang dhandhanggula tema pendidikan buatan sendiri terkait pendidikan. Pucung biasa disebut juga dengan pocung. 8 Contoh Tembang Pangkur Tema Ilmu Pendidikan Kritik Karya Seni Rupa Pengertian Jenis Bentuk Tahapan Fungsi Penggolongan Hukum Berdasarkan Sumber Bentuk Tempat Berlaku Waktu Berlaku Cara Mempertahankan Sifat